Startup, dan Leverage dalam usaha
Kita tau belakangan ini banyak startup berguguran. Bahkan di sebuah…
Tepat sebulan yang lalu (24/04/2018), seseorang yang sangat sangat sangat saya cintai, meninggalkan dunia ini. Kami sudah lebih dari 10 Tahun menjadi sepasang kekasih, dan lebih dari 4 Tahun menjadi suami istri. Kami menikah pada tanggal 10 Januari 2014.
Setelah hampir 4 tahun menikah, kami dikaruniai seorang anak yang saya beri nama “Anak Agung Ayu Jabi Pramesti” yang lahir pada 18 Desember 2017. Jabi sendiri kepanjangan dari junior nya ABI (singkatan nama saya). Seminggu (17/04/2018) sebelum istri saya meninggal, anak kami terlebih dahulu meninggalkan kami. Anak kami sangat lucu, gemuk, dan juga cantik.
Luar biasa banyak kenangan selama bersama. Kenangan sedih, senang, takut, tegang, lucu semua sudah pernah kami lalui. Tapi saat ini saya tampaknya harus melanjutkan hidup sendiri tanpa mereka. Hati ini terasa teriris iris, terluka sangat dalam, entah bagaimana cara memperbaiki nya kembali.
Istriku (Gek Ratna) dan juga anakku (Gung Gek Jabi), istirahat yang tenang ya sayang. Bligus sayang banget sama Gek Ratna & Gek Jabi. Bligus bakal berusaha untuk mengiklaskan Gek Ratna & Gung Gek Jabi. Bligus doakan Gek Ratna & Gung Gek Jabi bisa menyatu dengan damai dengan Ida Sang Hyang Widhi Wasa.
Om Swargantu, Moksantu, Sunyantu, Murcantu. Om Ksama Sampurna Ya Namah Swaha.
Discussion about this post